Rabu, 18 Mei 2011


About Love
Menurut saya, jika cinta Tuhan terhdap umatNya sedemikian rupa, maka saya pikir tak ada salahnya jika sang umat meniru. (Remember, kita tak bisa menciptkan sesuatu, karena Dia sang Maha Pencipta. Yang kita lakukan hanya meniru dan membuat sesuatu yang baru berdasar apa yang telah disediakan olehNya di semesta ini dan berdasar ijinNya).
Cinta atau rasa sayang antar manusia hendaklah diwujudkan bukan melalui bentuk posesifisme. Keinginan kita untuk selalu dekat dengan orang terdekat memang wajar, karena memang sudah anugerahNya, pemberian gratis terhadap manusia. Rasa sayang yang sesungguhnya adalah membiarkan orang ‘lain’ di luar diri kita untuk berkembang menjadi diri mereka sendiri. Semua terkait dengan proses belajar. Manusia perlu belajar menemukan diri sejati untuk tetap bertahan hidup dalam proses seleksi alam. Katakan ‘saya melepaskanmu karena saya menyayangimu. Mudah2an kamu bisa temukan diri sejati, dengan atau tanpa saya. Karena bagaimanapun Tuhan bersamamu.”
Sesungguhnya sebaik2 mahkluk yang kita cintai adalah justru sang Pencipta, yakni Tuhan YME. Tuhan mengekalkan cinta pada umatNya dengan menciptakan dan menurunkan di Bumi. Maka kita akan menjadi benar jika kita mencintaiNya secara kekal pula. Semua yang ada di Bumi dan semesta dapat musnah, kecuali Dia. Dapat disimpulkan, kisah kasih, semua kejadian yang kita lihat, dengar, rasakan, lakukan di muka Bumi ini, hanya kesemuan belaka, sesuatu yang dapat musnah dan bersifat cobaan. Bahkan umur kita pun dapat musnah, mati, jika Tuhan berkenan, kapan saja dapat terjadi!!
Kita tidak dapat menghalangi orang yang kita cintai akan pergi meninggalkan kita. Karena dengan legawa membiarkan orang tersebut pergi artinya kita lebih memilih untuk mencintainya dengan cara mencintaiNya dan memberikan kasih sayang yang sesungguhnya terhadap orang tersebut. Toh, Dia masih mengawasi mereka untuk kita. Jadi apa yang harus dikawatirkan, ‘tugas’ kita sudah ada yang menggantikan, dikontrol langsung sama Sang Maha Mengetahui. Subhanaallah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

jangan lupa tinggalkan komentar pada tulisan saya, ya! boleh kritik boleh saran. just be honest.
terimakasih.